12/10/2008

Cita-Citaku

Aku adalah kategori orang yang tidak pernah memiliki cita-cita apapun dalam hidupku. Aku adalah type orang yang flexible dan mau menerima apapun itu, asal itu baik dan apalagi menguntungkan. Itu terjadi bukan karena aku tergolong orang yang ikhlas dalam hidup melainkan itu karena memang aku ini terlalhir tanpa memiliki talenta atau keistimewaan sama sekali yang bisa kubanggakan!

Disatu sisi sifatku ini menguntungkan, namun disisi lain itu menjadi boomerang buat ku. Sifatku yang tidak memiliki cita-cita ini membuatku lebih santai dalam menjalani hidup, namun sifat demikian juga yang membuatku hidup seolah-olah tanpa motivasi dan keinginan yang dicapai, sehingga apa yang kulakukan ataupun kucapai tidak lebih dan tidak kurang, atau dengan kata lain "standard"

Sekarang aku sudah menemukan cita-cita ataupun yang menjadi keahlian terpendam yang kumiliki, yaitu menjadi seorang penulis, Awalnya aku ragu denga pilihan ini. Memang aku memiliki kegemaran dalam menulis dan menurutku kemampuan tulisanku jauh lebih baik dari kemampuan lisanku. Namu disatu sisi yang membuatku ragu adalah aku punya kebiasaan sangat benci dengan membaca buku, paling aku baca cover, halaman pertama isi,halaman akhir isi, lalu sinopsi, dan selesai sudah. Inilah yang membuatku ragu awalnya, tapi dengan tekad dan keyakinan yang kuat, aku yakin pasti aku akan dapat melewatinya. Aku akan berusaha membaca buku sebanyak mungkin, guna menambah pengetahuanku tetang tata baca maupun gaya tulisan orang-orang ternama.

2 comments:

Anonymous said...

Yosh !
gw juga ikut mendukung!
Sebagai orang yg sama2 kena penyakit "nulis panjang2"

pasti bisa !
udah keliatan gejala2 nya soalnya!

Anonymous said...

hehe,,
q gIkut2an jadi penulis deh :P
tapi sapa taw nanti jadi penulis :P

bwt bang falti, klo mo jadi penulis, diliat thu masih ada yg kurang hurufnya, truz,, tanda baca, pa lagi y,,, oia, ejaan (makanya sering2 baca EYD..! (emang penting y?) ) :P

klo isinya, sep dah, (Y)